BUDAYA MEMBACA DAN TEPIS BUTA HURUF SEPENUHNYA

Benarkah negeri ini sudah sepenuhnya bebas buta huruf ? Sepertinya tidak seperti yang selama ini digembar gemborkan bahwa sudah tidak ada lagi penduduk yang buta huruf. Jika kita mau sedikit menengok saudara-saudara kita yang jauh dari akses fasilitas apalagi teknologi, pasti akan kita jumpai banyak sekali yang belum mengenal simbol huruf apalagi membaca. Jikalau demikian adanya, bagaimana kita mampu bersaing dengan negara lain yang tidak sekedar bebas buta huruf melainkan juga sudah melek teknologi.

Mari budayakan membaca sehingga juga akan berlanjut menjadi budaya menulis. Setidaknya mengejar ketertinggalan lebih baik daripada hanya diam di tempat. Bergerak lebih maju daripada hanya berdiam diri. Tak perlu memaksa orang lain, mulailah dari diri kita sendiri dan tularkan "virus" yang baik kepada orang lain. Tak perlu menunggu esok, mulailah dari sekarang.

Salam bagi para pembaca.

(c) Dewyntha

No comments:

Post a Comment